Pemahaman Konsep Doa Bagi Anak Asrama IAKN Tarutung

Authors

  • Yohanes Situmorang Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Arju Priandi Silalahi IAKN Tarutung
  • Junjungan Simorangkir IAKN Tarutung

Keywords:

Berdoa, Asrama, Institusi, Mahasiswa

Abstract

Ritual keagamaan yang orang - orang lakukan dalam kehidupan sehari - hari seperti berdoa sebenarnya dianggap hanya sebagai formalitas semata. Beberapa orang tidak memaknai secara mendalam apa arti doa tersebut. Bahkan sebagian orang - orang yang belajar di Institusi keagamaan belum tentu memahami tentang konsep doa tersebut.  Dengan demikian, pemahaman tentang berdoa merupakan sesuatu hal yang penting terkhususnya  bagi anak asrama pada suatu institusi pendidikan tertentu. Tidak hanya didapat pada tempat - tempat ibadah saja namun pemahaman tentang berdoa di dapat dari mana saja. Namun, pandangan  seseorang mengenai berdoa sangat mengindikasikan bahwa seseorang tersebut tidak hanya menjadikan doa menjadi sebuah ritual keagamaan saja tetapi doa merupakan suatu nafas kehidupan bagi orang yang beriman. Dalam hal ini,  menyuarakan tentang pentingnya berdoa merupakan suatu tindakan bagi semua khususnya Institusi pendidikan beragama Kristen yang memiliki asrama untuk memahami arti penting berdoa dan dapat diaktualisasikan dalam kehidupan sehari -  hari.

References

Nee, Watchman, dkk. 2019. Makanan Rohani Sehari – Hari (3), (Jakarta : Yayasan Perpustakaan Injili Indonesia).

Creswell, John W. 2016. Research Design Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif, Dan Campuran, (Yogyakarta : Pustaka Pelajar).

Nee, Watchman & Yasperin. 2020. Seri Pembinaan Dasar : Berdoa, (Jakarta : Yayasan Perpustakaan Injili Indonesia).

Ompusunggu, Irma & Suhartono, Tony. (2023). “Peranan Doa Syafaat Dalam Mewujudkan Kesetiaan Melayani Para Pengerja Di Gereja Bethel Indonesia Gedung Tabgha Batam Center”, Jurnal TABGHA, 4(1), 56 – 70.

Kawalo, Kres Ari. (2021). “Manfaat Doa Dalam Problematika Tokoh-Tokoh Alkitab”, Apokalupsis: Jurnal Teologi, Pendidikan Kristen dan Musik Gerejawi, 12(1), 67 - 87.

Wellem, Frederiek Djara. 1996. Riwayat Hidup Singkat Tokoh-Tokoh Dalam Sejarah Gereja, (Jakarta : Gunung Mulia).

Konferensi Wali Gereja Indonesia. 1996. Iman Katolik: Buku Informasi Dan Referensi (Yogyakarta : Kanisius).

Interview dengan Cekkiel Simalango di IAKN Tarutung.

Interview dengan Amelia Nainggolan di IAKN Tarutung.

Interview dengan Gresia Simanjuntak di IAKN Tarutung.

Interview dengan Andini Simanjuntak di IAKN Tarutung.

Interview dengan dan Rut Yolanda Pakpahan di IAKN Tarutung.

Hafidz, Nur & Rachmy, Raden Diana. (2021). “Mengasah Kecerdasan Spiritual Melalui Aktivitas Berdoa pada Anak Usia Dini”, Jurnal IDEAS : Pendidikan, Sosial dan Budaya, 7(4),59 - 68.

Runisi Gulo, Cange Esra. (2023). “Konsep Mencapai Doa sebagai Persembahan yang Murni kepada Tuhan menurut St. Ishak dari Niniweh”, Jurnal Salvation, 3(2), 123 - 131.

Rhee, Young Nam, D. Min. Doa Mintalah Ketuklah, (Surabaya: YAKIN).

Frengky. 2003. Bergaul atau Berdoa, (Jakarta: Indonesia Galilea Ministri).

Jay Dennis. 2002. Eksperimen Doa, (Jakarta: IMMANUEL)

Karmelit, Wilfried Stinissen. 1983. Manusia, Siapakah Engkau, (Yogyakarta: Kanisius).

Downloads

Published

2024-05-31

How to Cite

Situmorang, Yohanes, Arju Priandi Silalahi, and Junjungan Simorangkir. 2024. “Pemahaman Konsep Doa Bagi Anak Asrama IAKN Tarutung”. JURNAL TRANSFORMASI: Jurnal Teologi Dan Kepemimpinan 3 (1):63-72. https://journal.sttintibandung.ac.id/index.php/JT/article/view/54.